https://www.instagram.com/reel/DDyEhk9Sfqe/?igsh=cjNkYWNiYWozZWVj
Kemarin (17/12) telah diadakan Pelatihan Budidaya ikan di RM. Tirto Ngrowo kelurahan Taman Kecamatan Taman Kota Madiun
menurut pendapat bapak Suwarno seorang mantan praktisi BUDIDAYA IKAN LELE, sekarang ada BUMN. yang mau mendampingi ( memprakarsai ), semoga kedepannya, lebih berhasil dan sukses.
Kami, akan bercerita, pengalaman berternak ikan lele yaitu, mulai Th 2008 s/d. Th 2019 , juga menggunakan system BIO. /MEREK BIO banyak dipasaran. Yang perlu diperhatikan, BIBIT. ayakan: 1, 2, 3. mana yang kita tebarkan, ada penyakit : jamur, bakteri, dan virus, besar kecilnya, ukuran bibit.
PEMBESARAN ;
Bibit ukuran, 5 , – 7 L.4 × P.5 × T. 1 M ( air ) × 500 ekor = 20 × 500 ekor
Kepadatan 1 M2. isi, 400 s/d. 500 ekor boleh atau bisa, diisi padat , meskipun pakai : BIO, BIO, BIO, dan BIO, lalu tinggi kolam, diperhitungkan, makin tinggi ikan bisa bergerak leluasa (berolah raga )
Selama tabur bibit ~~ panen, di a y a k 3 kali yang besar ( jumbo ) dipisahkan, masalah penyakit, tetap ada seperti bibit, tadi.
Soal pakan, fase pertama kecil protein 31. % Fase ke 2 . 28 % ~ 23 % pembesaran, karbohidrat. Boleh kasih azula spirulina, bibit sdh berumur 1.5 Bln jangan full, biar ada sinar matahari masuk ke permukaan air kolam .
Enaknya, sekarang Menggunakan, BIO FLOK berseponsor dari BUMN misal PLN ( total )
Fungsi BIO, menguraikan gas yang berada dalam kolam, yang dihasilkan oleh sisa makanan, dan sisa kotoran yang tidak diubah ( diuraikan ) menimbulkan bau tidak enak ( basi ). BIOFLOK, melobi, trobosan ke instansi terkait, berhasil, karena ditunjang : FASILITAS LENGKAP, yaitu, kolam, bibit , pakan, BIOFLOK, paska panen, dll. Maaf mudah – mudahan bermanfaat sekelumit ilmu.
Maju KOLAMISASI di Kota Madiun. demikian ungkap bapak Suwarno Jl Makam Tentara Gg Lele