Menjadi suatu kebanggan bagi Kelurahan Taman yakni pelaku UMKM Ekonomi Kreatif warga RW 10 an. Sdr. Yusuf dan Diah Fatma merupakan pengrajin tas karung goni dapat diberikan kesempatan untuk ikut mengisi produk di ajang Mandalika, Planogram Global Platform for Disaster Reduction 2022 dan G20 Bali. Kesempatan ini masuk dalam kegiatan @planogram_kemenparekraf dari Kementrian Pariwisata Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Dalam kesempatan gowes di Kelurahan Taman Bapak Drs. H. Maidi, SH, MM,M.Pd selaku Walikota Madiun meninjau langsung tempat pembuatan, memberikan apresiasi, dukungan dan saran masukan untuk UMKM Karung Goni Kelurahan Taman dapat berkembang lebih besar





Totte bag yang lucu ini merupakan hasil 3R (Reuse, Reduce dan Recycle) dari karung goni yang banyak dijumpai di Kota Madiun. Tak dipungkiri Kota Madiun yang terkenal dengan sambel pecelnya menggunakan goni sebagai wadah kacang mentah sebelum produksi. Banyaknya karung goni yang masuk ke bank Sampah “Semangka” melahirkan ide-ide kreatif dari Sdr. Yusuf. Banyak produknya berupa tas totte, dompet, sepatu, sandal dan souvenir. Produk sudah dipasarkan melalui platform belanja online dan dijual di galeri-galeri UMKM Madiun dan Bali.




Produk Tas Karung Goni ini juga menjadi andalan inovasi dari RW 10 Kelurahan Taman dalam Program Kampung Iklim sehingga bisa menghantarkan meraih Tropy Utama Nasional


Mari dukung UMKM dan produk lokal untuk maju dan berkembang
Tas Goni Madiun
Produk Lokal Berkualitas
tas Karung Goni “Charu Dharti”